Home » Blog » 40 Kata Bijak Umar Bin Khattab untuk Kehidupan Menyangkut Sahabat, Cinta, Hingga Takdir

40 Kata Bijak Umar Bin Khattab untuk Kehidupan Menyangkut Sahabat, Cinta, Hingga Takdir

Ada banyak sejali kata bijak dari Umar Bin Khattab, yang dapat menjadi sumber motivasi dan referensi.

Ada banyak sejali kata bijak dari Umar Bin Khattab, yang dapat menjadi sumber motivasi dan referensi.

Sebagaimana yang kita ketahui, Umar Bin Khattab salah satu sahabat Rasulullah SAW yang kiprahnya tidak diragukan lagi. Baik pada masa kepemimpinan Rasulullah SAW hingga masa kepemimpinan nya.

Umar bin Khattab adalah salah satu dari khulafaur rasyidin. Khulafaur Rasyidin ini dapat diartikan secara harfiah sebagai para pemimpin yang mendapatkan petunjuk. Empat sahabat Rasul yang termasuk dalam khulafaur rasyidin adalah Abu Bakar Ash-Shidiq, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib.

Umar bin khattab dikenal sebagai pribadi yang tegas dan dikenal dengan julukan Al Faruq yang diberikan oleh Rasulullah SAW. Al-Faruq yang berarti orang yang bisa memisahkan antara kebenaran dan kebatilan.

Selain itu kecerdasan Umar Bin Khattab tidak diragukan lagi, terlihat dari kata-kata yang diucapkannya mengandung makna yang dalam dan tajam. Berikut beberapa diantaranya.

Bila engkau hendak memuji seseorang, maka pujilah Allah. Karena tiada seorang manusia pun di dunia yang lebih banyak dalam memberi kepadamu dan lebih santun lembut kepadamu selain Allah.

Jangan berlebihan dalam mencintai sehingga menjadi keterikatan, jangan pula berlebihan dalam membenci sehingga membawa kebinasaan.

Jikalau kita letih karena kebaikan maka sesungguhnya keletihan itu akan hilang dan kebaikan akan kekal. Namun, jikalau kita bersenang-senang dengan dosa, maka sesungguhnya kesenangan itu akan hilang dan dosa itu akan kekal.

Terkadang, orang dengan masa lalu paling kelam akan menciptakan masa depan yang paling cerah.

Aku khawatir akan datangnya hari di mana orang-orang yang tidak beriman merasa bangga dengan kedustaannya, sementara orang-orang yang beriman malu dengan keimanannya.

Aku tidak pernah sekalipun menyesali diamku. Tetapi, aku berkali-kali menyesali bicaraku.

Apa yang melewatkanku tidak akan pernah menjadi takdirku, dan apa yang ditakdirkan untukku tidak akan pernah melewatkanku.

Mahkota seseorang adalah akalnya, derajat seseorang adalah agamanya, sedangkan kehormatan seseorang adalah budi pekertinya.

Hendaklah kalian menghisab diri kalian sebelum kalian dihisab, dan hendaklah kalian menimbang diri kalian sebelum kalian ditimbang, dan bersiap-siaplah akan datangnya hari besar ditampakkannya amal.

Kebajikan yang ringan adalah menunjukkan muka berseri-seri dan mengucapkan kata-kata lemah lembut.

Jika pasanganmu sedang marah, maka kamu harus tenang. Karena ketika satu di antaranya adalah api, maka satu yang lainnya harus bisa menjadi air yang bisa meredam amarah tersebut.

Bila engkau menemukan celah pada seseorang dan engkau hendak mencacinya, maka cacilah dirimu, karena celahmu lebih banyak darinya.

Ilmu ada tiga tahapan. Jika seseorang memasuki tahapan pertama, maka dia akan sombong. Jika dia memasuki tahapan kedua, maka dia akan rendah hati. Dan jika dia memasuki tahapan ketiga, maka dia akan merasa bahwa dirinya tidak ada apa-apanya.

Hindarilah sifat malas dan bosan karena keduanya kunci keburukan. Sesungguhnya jika engkau malas, engkau tidak akan banyak melaksanakan kewajiban. Jika engkau bosan, engkau tidak akan tahan dalam menunaikan kewajiban.

Perbanyaklah mengingat Allah, karena itu adalah obat. Janganlah buat dirimu terlalu banyak mengingat manusia, karena itu adalah penyakit.

Tidak ada rasa bersalah yang dapat mengubah masa lalu dan tidak ada kekhawatiran yang dapat mengubah masa depan.

Jangan berlebihan dalam mencintai sehingga menjadi keterikatan, jangan pula berlebihan dalam membenci sehingga membawa kebinasaan. Bersabarlah, karena kesabaran adalah sebuah pilar keimanan.

Jagalah shalatmu. Karena saat kamu kehilangan shalat, maka kamu akan kehilangan segalanya.

Keyakinan (iman) adalah di mana seharusnya tidak ada perbedaan antara perbuatan, perkataan, dan apa yang kamu pikirkan.

Ajaklah seseorang kepada Islam meski tanpa melalui kata-kata. Mereka bertanya, “Bagaimana caranya?” Dia menjawab, “Dengan akhlakmu.”

Ajaklah seseorang kepada Islam meski tanpa melalui kata-kata. Mereka bertanya, “Bagaimana caranya?” Dia menjawab, “Dengan akhlakmu.”

Lidah akan terus berkata jujur selagi hatinya ikhlas dan luhur.

Cara terbaik untuk mengalahkan seseorang adalah mengalahkannya dengan kesopanan.

Ketahuilah sabar itu ada dua. Yang satu lebih utama daripada yang lain. Sabar pada waktu musibah itu baik. Yang lebih baik daripadanya lagi ialah sabar (menahan diri) dari yang diharamkan Allah.

Jangan bersedih atas apa yang telah berlalu, kecuali kalau itu bisa membuatmu bekerja lebih keras untuk apa yang akan datang.

Orang yang mau menunjukkan di mana letak kesalahanmu, itulah temanmu yang sesungguhnya. Sedangkan mereka yang hanya menyebar omong kosong dengan selalu memujimu, mereka sebenarnya adalah para algojo yang justru akan membinasakanmu.

Barangsiapa menempatkan dirinya di tempat yang dapat menimbulkan persangkaan, maka janganlah menyesal kalau orang berprasangka buruk kepadanya.

Jangan tertipu oleh orang yang membaca Alquran. Tapi lihatlah kepada mereka yang perilakunya sesuai dengan Alquran itu.

Duduklah bersama orang-orang yang mencintai Allah, karena bergaul bersama orang seperti mereka akan mencerahkan pikiran.

Sabar adalah bahan ramuan paling menyehatkan dalam hidup kita.

Janganlah kamu berburuk sangka dari kata-kata tidak baik yang keluar dari mulut saudaramu, sementara kamu masih bisa menemukan makna lain yang lebih baik.

Barangsiapa yang jernih hatinya, akan diperbaiki pula oleh Allah pada apa yang nyata di wajahnya.

Biasakan diri dengan hidup susah, karena kesenangan tidak akan kekal selamanya.

Jangan bersedih atas apa yang telah berlalu, kecuali kalau itu bisa membuatmu bekerja lebih keras untuk apa yang akan datang.

Aku tidak peduli atas keadaan susah dan senangku, karena aku tidak tahu manakah di antara keduanya itu yang lebih baik bagiku.

Umar berkata, “Suatu negeri akan hancur meskipun dia makmur”. Mereka bertanya, “bagaimana suatu negeri bisa hancur padahal dia makmur?” Ia menjawab, “Jika pengkhianat menjadi petinggi dan harta dikuasai orang-orang fasik.

Suatu pengetahuan (ilmu), kalaupun tidak bermanfaat untukmu, tidak akan membahayakanmu.

Jangan sekali-kali kalian terkagum dengan bagusnya seseorang dalam menyampaikan ucapan (retorika). Tetapi seseorang yang menunaikan amanah dan menahan diri dari membicarakan kehormatan orang lain, dialah pria sejati (orang yang benar-benar mulia).

Manusia yang berakal adalah manusia yang suka menerima dan meminta nasehat.

Orang yang berilmu lebih utama daripada orang yang selalu berpuasa, shalat, dan berjihad. Karena apabila orang berilmu mati, maka akan ada kekosongan dalam islam yang tidak dapat ditutup selain oleh penggantinya, yaitu orang berilmu juga.

 

 

 

https://www.istockphoto.com/id/search/2/image?alloweduse=availableforalluses&mediatype=photography&phrase=muslim%20arab%20pray&page=2

You also like

Ka‘b ibn Zuhair ibn Abu Sulma Penyair Agung   

Ka‘b ibn Zuhair ibn Abu Sulma Penyair Agung   

Ka‘b ibn Zuhair ibn Abu Sulma adalah seorang sahabat Nabi keturunan Bani Zainah. la dikenal sebagai penyair ulung.…
Al-Hasan dan al-Husain Pemimpin Pemuda Surga   

Al-Hasan dan al-Husain Pemimpin Pemuda Surga   

Al-Hasan dan al-Husain adalah sahabat sekaligus cucu Rasulullah  saw. Keduanya adalah belahan hati Rasulullah saw. dan pemimpin para…
Abu Ayyub al-Anshari

Abu Ayyub al-Anshari – Tempat Persinggahan Nabi

Abu Ayyub al-Anshari adalah seorang sahabat Nabi dari kalangan Anshar, yang berasal dari suku Khazraj. Nama aslinya adalah…
Fairuz al-Dailami- Pembunuh al-Aswad al-Unsa al-Kazzab  

Fairuz al-Dailami- Pembunuh al-Aswad al-Unsa al-Kazzab  

Abu Umar ibn Abdul Bar menuturkan dalam kitab al-lsti'ab bahwa Fairuz al-Dailami adalah seorang sahabat Nabi yang  berasal dari…
Ashim ibn Tsabit  Jasadnya Dilindungi Lebah  

Ashim ibn Tsabit – Jasadnya Dilindungi Lebah  

Ashim ibn Tsabit sahabat Nabi dari kalangan Anshar yang berasal dari suku Aus keturunan Bani Dhubay. la mendapat…
Dihyah al-Kalabi; Jibril Turun  dalam Rupa Dirinya  

Dihyah al-Kalabi; Jibril Turun  dalam Rupa Dirinya  

Dihyah al-Kalabi adalah sahabat Nabi yang berasal dari suku al-Kalabi. Ayahnya bernama Khulaifah ibn Farwah ibn Fadhalah. la…

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Shopping Cart

No products in the cart.

Return to shop

Nama Toko

Selamat datang di Toko Kami. Kami siap membantu semua kebutuhan Anda

Selamat datang, ada yang bisa Saya bantu